(STAI Darul Ulum Kandangan) – Muhammad Rasyid dosen STAI Darul Ulum Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan (Kal-Sel), menjadi salah satu pembicara di event International Conference on Sharia And Law 2024 di Universiti Islam Melaka, Malaysia, pada Rabu (11/9/2024). Ini merupakan suatu rekognisi internasional yang dapat meningkatkan peran Institusi STAI Darul Ulum Kandangan.
Dalam Konferensi tersebut, Muhammad Rasyid mempresentasikan hasil risetnya yaitu “Study of Falakiyah Fatwas of the Indonesia Ulema Council”. Menurutnya, persoalan falakiyah ini sangat penting untuk dikaji karena sangata berkaitan dengan persoalan ibadah Umat Islam, pada fatwa falakiyah Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertimbangan secara Sains tidak secara konsisten diterapkan, beberapa fatwa berupaya untuk menerapkan pertimbangan sains, sedangkan fatwa lainnya mengabaikan pandangan ains tersebut. Selain berdasarkan dalil Al-Qur’an, Hadis dan pendapat ulama, fatwa falakiyah MUI juga dipengaruhi faktor sosial dan politik.
Kemudian selain Sebagai pembicara pada konferensi tersebut, hasil risetnya juga terpilih untuk diterbitkan di Jurnal International oleh pelaksana Konferensi UNIMEL, Malaysia.