Kandangan, 04/09/2017. Dalam rangka pembukaan kuliah semester ganjil tahun akademik 2017/2018. dilaksanakan di Pendopo Bupati Tapin, diisi oleh Prof. Dr. H. Kamrani Buseri, M.A. dengan mengangkat tema “URGENSI PENDIDIKAN ISLAM DALAM MEMBANGUN KARAKTER MASYARAKAT TAPIN MANDIRI SEJAHTERA YANG AGAMIS”
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Muhammad Iqbal, mahasiswa STAI Darul Ulum Kandangan tingkat pertama Program Studi Pendidikan Agama Islam, yang juga merupakan qari tingkat provinsi.
Sambutan pertama disampaikan oleh KH. Imansyah Amir, Lc. (Pengasuh Pondok Pesantren Assuniyyah Tambarangan).
Beliau mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah yang telah mengizinkan pelaksanaan Stadium General di Pendopo Bupati Tapin, juga ucapan terimakasih kepada Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Kandangan yang telah bersedia menjalin kerjasama dalam bidang Pendidikan Tinggi, yang sudah lama dipersiapkan guna menciptakan santri lulusan yang bisa bersaing dengan kemajuan zaman bahkan menjadi lulusan yang lebih baik dari yang lainya.
Sambutan kedua oleh Ketua STAI Darul Ulum Kandangan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas diselenggarakannya Stadium General menjadi tradisi akademik yang menandai kontinuitas proses pembelajaran di perguruan tinggi, maka bertat kerja sama ini memberikan nilai kebersamaan dan awal yang baik serta berkelanjutan. Ia juga berharap agar kegiatan ini menjadi momentum bagi semua dalam membangun dan meningkatkan mutu Tridarma Perguruan Tinggi serta meningkatkan komitmen untuk ikut serta mencerdaskan dan mengangkat derajat kehidupan daerah, bangsa dan negara. Di akhir sambutannya, atas nama seluruh civitas akademika STAI Darul Ulum Kandangan mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah daerah dan kepada Prof. Dr. H. Kamrani Buseri, M.A. selaku narasumber pada kegiatan stadium general ini.
Prof. Dr. H. Kamrani Buseri, M.A. menyampaikan orasi ilmiah dengan tema “URGENSI PENDIDIKAN ISLAM DALAM MEMBANGUN KARAKTER MASYARAKAT TAPIN MANDIRI SEJAHTERA YANG AGAMIS”
Pendidikan karakter atau pendidikan kepribadian dalam arti luas mencakup jujur, ikhlas, sabar, sederhana, kerja keras, disiplin, mandiri merupakan sesuatu yang menjadi fokus utama pendidikan Islam. Hal ini baik ditinjau dari dinamika sosial sepanjang sejarah kemanusiaan, maupun keharusan tuntutan situasi saat terakhir ini.
Pendidikan Islam bertujuan agar manusia bisa mengembangkan seluruh potensinya menyangkut pisik, jiwa dan ruhani agar terjadi keseimbangan sehingga terwujud kepribadian yang utuh. Didukung oleh pemahaman dan penghayatan ayat qauliah dan ayat kauniah Allah agar terwujud predikat manusia sebagai abdullah sekaligus khalifatullah, dengan output berupa manusia yang hidupnya mudah dan hidupnya bermakna.
Pendidikan karakter menuntut upaya sungguh-sungguh berbagai pilar pendidikan mulai dari keluarga, masyarakat dan pemerintah, melalui berbagai jenis dan jenjang pendidikan serta melalui pendekatan struktural maupun kultural. Pendidikan karakter yang dijadikan jati diri PT Islam hendaknya merupakan karakteristik yang membedakannya dengan lembaga pendidikan tinggi lainnya, sehingga menjadi keunggulan tersendiri sekaligus merupakan filsafat pendidikan yang menginspirasi setiap program dan aktivitasnya. Semoga.
Acara ditutup dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh perwakilan dari Kementerian Agama Tapin.